Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2013

MAKALAH PENUH TEKANAN

MAKALAH TERETEKAN HUBUNGAN KEBAKARAN DAN TEKANAN MASYARAKAT OLEH :  PEMUDA TERTEKAN BAB 1. PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah. kebakaran adalah suatu fenomena yang mengerikan yang sering terjadi di masyarakat, bahkan sedang terjadi sekarang tepat 200 meter dari tempatku menulis makalah ini, tapi, abaikanlah itu. terdapat banyak sekali hal yang ada dan terjadi selama proses kebakaran itu terjadi, ada api, ada air, ada orang, dan sebagainya dan sebagainya, nah, untuk memenuhi rasa ingin tau yang mendalam dari jutaan masyarakat tertekan dan untuk menggugah rasa kebersamaan kita maka makalah ini saya buat B. Rumusan masalah. 1. Apa itu kebakaran ? 2. Apa sajakah faktor - faktor penyebab suatu kebakaran? 3. Siapa saja yang ada dalam suatu peristiwa kebakaran? 4. Apa hubungan kebakaran dengan tekanan masyarakat? C. Tujuan penulisan. 1. Untuk menambah posting di blog pemuda tertekan 2. Untuk berbagi kisah kasih kebakaran 3....

SAJAK

CERITA TENTANG DIA celanaku basah disambar mikro 6 menit yang lalu kubersihkan seadanya lalu pergi meninggalkan dia  berjalan beberapa langkah kulihat tangga lalu menuruninya  kembali berjalan kutatap sekeliling kulihat orang banyak disudut itu dan banyak lagi dibelakangku semakin jauh langkah kakiku menyusuri lorong kelas kelas berjejeran kulewati kelas demi kelas ada yang berisi ada yang kosong aku berhenti menatap tumpukan anak tangga kutatap kosong lalu kumelangkah naik, naik, naik, dan naik tibalah aku dilantai dua aku tau sudah terlambat kulihat kawan kawan belajar dengan santai kulihat mereka tertawa gembira kulihat mereka bersenda gurau kulihat mereka senang ingin ku masuk bersama mereka tapi aku tau sudah terlambat melihat mereka senyumku datang tanpa sadar betapa bahagianya melihat mereka saat lama aku berdiri kutarik langkahku kembali berjalan melangkah lambat tapi bahagia telah kudapat ber...

HUJAN YANG INDAH [tentang aku, dia, dan hujan]

okey, langsung saja.! hari ini panas, ekhem..., maksudku, SANGAT PANAS.!!.....ekhem ekhem..., bukan, maksudku, PANAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAASSS..!!!, sudah cukup ?, well, hari ini panas dan kalian sudah tau maksudku, tapi ini sama sekali bukan tentang itu, ini adalah tentang aku, dia, dan hujan. aku,  ya, aku. aku adalah seorang pujangga sunyi, mahasiswa tertekan, penyendiri, dan bukan pembicara yang baik, dan aku adalah lelaki bujangan dengan tubuh yang proporsional dan tampang yang irasional, tak perlu susah susah untuk membayangkanku karna itu adalah dilema. aku tinggal disebuah kos kosan sederhana dengan biaya sewa yang mumpuni, dan aku adalah lelaki dengan filosofi hidup yang sederhana : "jujur itu mujur", simpel kan ?, well, itu juga bisa diganti jadi "jujur jadi bubur", atau "jujur masuk kubur", dan sebagainya dan sebagainya. aku, seorang lelaki terhormat dengan kehormatan yang tak tersentuh (if you know what i mean), kecerdasan yang t...

APALAH ARTI SEBUAH NAMA

nama seorang saya adalah yang paling tinggi dimata dunia paling tidak tak serupa dengan angan angan dahulu kala dimana begitu sempitnya jalan pikir masyarakat tua, diamanahkan nya suatu nama yang begitu bagus dengan harap harap bahwa itu akan menjelma dia bagaikan gagahnya nama, membawa apa yang pantas dan seharusnya ada untuk nama yang satu itu sampai kadang orang bilang "nama itu adalah doa", tapi doa belumlah pula bisa untuk terkabul dengan mudah, hingga orang seberang laut malah bilang "apalah arti sebuah nama.?" hanyalah sekedar menjadi pembeda diantara mata mata masyarakat dunia yang kalah jumlah dengan semut semut merah, harus ada sehingga tak susahlah memanggil kita yang bernama, menjadi judul judul sampul buku tentang kita dalam perpustakaan masyarakat kota, desa, sampai dunia. jangankan laku, bahkan terkadang tak habis terjual buku buku bernama ini , yang berjudul dengan nama bagus dan bertabur kata kata indah nan mempesona di dalamnya laku ...

LITTLE ADVICE

"berhati-hatilah dengan pikiranmu karna itu akan menjadi tindakan, berhati-hatilah dengan tindakanmu karna itu akan menjadi kebiasaan, berhati-hatilah dengan kebiasaanmu karna itu akan menjadi karakter, dan berhati-hatilah dengan karaktermu karna itu akan menjadi takdir." pemudatertekan.blogspot.com 

UNTUK WAKTU

saat mentari bersinar  penuhi panggilan langit yang bergetar ku saksikan dengan damai surya yang memerahkan wajah alam angin datang menyapa jiwa diatas dermaga ku terjaga nyanyian ombak yang terpecah temani aku dalam duka aroma khas pantai tepian tersimpan rapi dalam kenangan berjejeran kapal nelayan bertemu dalam satu bayangan apalah arti hidup manusia yang tak pernah merasa cinta bagaikan terombang ambing dalam dunia yang tak pernah bertemu surya aku ini hanyalah duka yang terdampar sejauh asa berkelana tak tentu arah  bertahan dalam dunia yang gulita apakah salah  aku bertanya pada malam di cakrawala tentang aku tentang cinta hilanglah sudah masa masa yang terindah langit warna jingga menyapa untuk berpisah hening memuncak tak bersuara ingatkan raga akan nirwana hingga nanti kubersuara saat gulita menjadi sempurna aku ini hanyalah manusia aku ini hanyalah manusia aku ini hanyalah...

RITUAL PAGI & INSIDEN KAMAR MANDI

hilangnya kesadaranku yang terpotong kegelapan malam itu, sirna saat aura panas memenuhi sekujur ruang kamar kos ini. aku terbangun.  disadarkan dengan panas membara teriakan mentari yang berubah merah saat waktu bergerak melewati angka sembilan yang oleh bangsa cina merupakan angka yang baik, tapi menurutku itu tak terlalu baik. dalam kesadaran yang masih ber loading ria aku beranjak dari kasur merah merona dan berjalan dengan oleng kesegala arah menuju pintu kamar, aku keluar dengan gayung yang berisi sikat dan odol gigi, shampo, dan sabun yang ku tenteng dengan tangan kanan yang tentunya dengan rencana besar bahwa aku ...aku...aku INGIN SIKAT GIGI hari ini. masih dalam pengaruh mimpi kuberjalan dan masih berjalan dan terus berjalan dalam kelamnya suasana lorong kosan yang rindu akan belaian sinar mentari menari nari masuk membasahi lubuk lubuk ruang ini, *apalah..?!, dan dalam belaian mimpi yang tak tuntas semalam aku menuruni tangga tangga terjal yang menuntunk...